Madu merupakan salah satu jenis makanan manis dengan tekstur kental yang dibuat oleh lebah madu serta beberapa serangga lainnya. Lebah menghasilkan madu dari sekresi gula tumbuhan atau dari sekresi serangga lain. Terbentuknya madu melalui regurgitasi, aktivitas enzimatik, dan penguapan air.
Selain rasanya yang manis karena mengandung gula, madu juga mengandung beragam nutrisi penting diantaranya kalium, kalsium, asam folat, magnesium, natrium dan zat besi.Madu memiliki manfaat yang baik untuk ibu hamil dan janin yang di kandungnya. Berikut ini manfaat madu untuk ibu hamil dan juga janinnya.
1. Menjaga daya tahan tubuh
Ibu hamil sangat rentan untuk terkena infeksi penyakit karena daya tahan tubuhnya yang menurun akibat kelelahan. Oleh karena itu, bunda bisa mengkonsumsi madu karena madu mengandung antioksidan yang berperan untuk menjaga daya tahan tubuh. Tak hanya itu, antioksidan yang terkandung dalam madu juga bisa menangkal radikal bebas yang bisa merusak sel sel dalam tubuh.2. Meningkatkan kualitas tidur ibu hamil
Sebagian ibu hamil sering mengeluh karena sulit untuk tidur, baik itu saat hamil muda maupun hamil tua. Kurangnya tidur selama kehamilan dapat berdampak buruk untuk kesehatan ibu hamil dan janinnya.Beberapa penelitian menunjukkan bahwa madu bisa meningkatkan kualitas tidur. Caranya meminum madu 30 menit sebelum tidur. Bunda bisa meminum satu setengah sendok langsung ataupun dicampur susu maupun air hangat.
3. Mengatasi morning sickness
Morning sickness adalah rasa mual muntah selama kehamilan. Morning sickness ini bisa terjadi kapan saja, mau itu pagi, siang, sore ataupun malam hari. Untuk mengatasinya, ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi madu. Bumil bisa mencampurkan madu dengan teh jahe ataupun teh lemon yang dipercaya bisa meredakan rasa mual saat hamil. Bumil cukup mencampurkan 2 sendok madu ke dalam secangkir rebusan jahe ataupun teh lemon dan aduk hingga rata.4. Mencegah amnemia
Amnemia atau kekurangan darah bisa terjadi karena kurangnya asupan zat besi pada tubuh. Mengalami amnemia saat hamil bisa menyebabkan komplikasi terhadap janin seperti berat badan lahir kurang atau rendah dan juga kelahiran prematur. Untuk mengatasinya, bunda bisa mengkonsumsi madu selama kehamilan. Namun, kandungan mineral yang dapat mencegah amnemia yaitu zat besi dan magnesium dalam madu tidak cukup tinggi, maka dari itu bunda perlu mengandalkan makanan lain yang mengandung kedua mineral itu dan jangan terlalu bergantung kepada madu.5. Dapat mengontrol berat badan
Madu bisa menjadi pilihan yang lebih sehat untuk menggantikan gula sebagai pemanis makanan ataupun minuman. Walaupun madu mempunyai kada gula yang cukup tinggi, namun madu juga mempunyai vitamin dan mineral lebih yang bermanfaat untuk kesehatan jika dibandingkan dengan gula biasa. Sebuah penelitian juga menyatakan bahwa mengkonsumsi madu sebagai pengganti gula, dapat mencegah penambahan berat badan serta menekan nafsu makan. Hal ini tentu sangat baik guna mengontrol kenaikan berat badan berlebih disaat hamil.6. Mengatasi infeksi saluran kemih atau ISK
Infeksi saluran kemih atau ISK merupakan penyakit yang tidak bisa disepelekan selama kehamilan. ISK jika tidak segera ditangani akan menyebabkan ibu hamil mengalami persalinan prematur. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa madu berpotensi menjadi pengganti antibiotic guna mengobati ISK terhadap ibu hamil. Oleh karena itu, salah satu manfaat madu untuk hamil adalah membantu untuk mengatasi infeksi saluran kemih ini.Walaupun begitu, hal ini masih diperlukan banyak penelitian lanjutan. Ibu hamil bisa mengkonsumsi madu jika mengalami ISK ini. Namun perlu diingat, madu hanya menjadi terapi dan belum bisa menggantikan antibiotik. Oleh karena itu, bumil tetap perlu berkonsultasi dengan dokter jika mengalami ISK yaaa.