Manfaat chia seed untuk ibu hamil sudah terbukti dan tidak dapat diragukan lagi. Sebagai salah satu superfood, chia seed mengandung berbagai nutrisi yang sangat bermanfaat untuk kesehatan ibu dan perkembangan janin.
Namun, penting untuk memperhatikan jumlah konsumsinya agar tidak menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan.
Chia seed adalah biji kecil berwarna hitam yang berasal dari tanaman Salvia hispanica L. Biji ini kaya akan berbagai nutrisi, termasuk protein, serat, karbohidrat, omega-3, omega-6, mangan, fosfor, tembaga, selenium, besi, magnesium, dan kalsium. Selain itu, chia seed bebas gluten dan mengandung banyak senyawa bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Berbagai Manfaat Chia Seed untuk Ibu Hamil
Dengan banyaknya nutrisi yang terkandung dalam chia seed, tidak heran jika biji ini memberikan banyak manfaat bagi kesehatan ibu hamil dan janin. Berikut adalah beberapa manfaat yang dapat diperoleh:1. Mencegah Sembelit
Sembelit adalah masalah umum yang sering dialami oleh ibu hamil. Jika dibiarkan, sembelit bisa menyebabkan gangguan seperti naiknya asam lambung dan wasir.Untuk mencegahnya, ibu hamil dapat mengonsumsi chia seed secara rutin. Dalam dua sendok makan chia seed terdapat sekitar 8 gram serat, yang memenuhi sekitar 22% dari kebutuhan serat harian ibu hamil. Cukupnya serat dalam diet selama kehamilan dapat memperlancar pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
2. Mencegah Anemia Selama kehamilan
Kebutuhan zat besi meningkat dua kali lipat. Jika asupan zat besi tidak mencukupi, ibu hamil berisiko mengalami anemia, yang ditandai dengan gejala seperti pusing, kelelahan, dan kekurangan energi. Chia seed dapat menjadi sumber zat besi yang baik, dengan kandungan sekitar 2 mg dalam dua sendok makan, mencakup 11% dari kebutuhan harian ibu hamil. Mencukupi kebutuhan zat besi juga penting untuk memastikan aliran oksigen yang cukup ke janin.3. Menambah Energi
Perubahan hormon dan pertumbuhan janin dapat membuat ibu hamil merasa lelah. Oleh karena itu, mereka memerlukan asupan energi yang lebih besar. Chia seed dapat menjadi sumber energi yang baik, karena mengandung lemak sehat, khususnya omega-3. Lemak sehat ini tidak hanya memberikan tambahan energi tetapi juga membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh ibu hamil dan mendukung perkembangan saraf janin.4. Mengontrol Gula Darah
Peningkatan hormon selama kehamilan dapat menyebabkan kadar gula darah meningkat, yang berisiko mengakibatkan diabetes gestasional. Untuk mencegahnya, penting untuk mengontrol kadar gula darah. Kandungan serat dalam chia seed dapat membantu mengurangi penyerapan gula dalam aliran darah, sehingga kadar gula darah tetap stabil.5. Mendukung Pembentukan Tulang dan Gigi Janin
Chia seed kaya akan kalsium; dua sendok makan chia seed dapat memenuhi 11% dari kebutuhan kalsium harian ibu hamil. Nutrisi ini sangat penting untuk pembentukan tulang dan gigi janin, serta untuk mendukung perkembangan jantung, saraf, dan otot janin dengan baik. Mencukupi asupan kalsium selama kehamilan juga dapat mengurangi risiko komplikasi seperti preeklamsia dan kelahiran prematur.6. Mendukung Pertumbuhan dan Perkembangan Otak
Janin Chia seed mengandung protein dan asam lemak omega-3 (ALA) yang tinggi, keduanya penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf janin. Dengan memasukkan chia seed ke dalam diet, ibu hamil dapat memberikan nutrisi yang diperlukan untuk mendukung perkembangan otak yang optimal pada janin.Ibu hamil dapat memperoleh manfaat dari chia seed dengan cara mengonsumsinya secara tepat, seperti mencampurkan biji ini ke dalam berbagai makanan atau minuman, seperti oatmeal, salad, smoothie, atau yogurt.
Potensi Efek Samping dari Konsumsi Chia Seed Berlebihan Meskipun chia seed memiliki banyak manfaat, konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping. Chia seed kaya serat, sehingga jika dikonsumsi terlalu banyak, bisa menyebabkan ketidaknyamanan perut, kembung, atau bahkan diare.
Ibu hamil sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi chia seed, terutama jika mereka juga mengonsumsi obat untuk mengatur kadar gula darah. Chia seed dapat berpotensi berinteraksi dengan obat-obatan ini dan mempengaruhi kestabilan kadar gula darah.
Selain itu, penting bagi ibu hamil untuk memperhatikan reaksi tubuh setelah mengonsumsi chia seed. Jika muncul gejala alergi seperti gatal pada lidah atau bibir, sakit perut, atau kesulitan bernapas, segeralah hentikan konsumsi dan konsultasikan dengan dokter.
Ibu hamil juga perlu memastikan bahwa mereka tidak hanya mengandalkan chia seed dalam diet, tetapi juga mencakup berbagai makanan sehat lainnya. Selain itu, penting untuk memperbanyak konsumsi air putih, beristirahat dengan cukup, berolahraga secara rutin, mengelola stres, dan melakukan pemeriksaan kehamilan secara teratur untuk menjaga kesehatan ibu dan janin.
Dengan pendekatan yang tepat dan konsultasi yang baik dengan dokter, ibu hamil dapat memanfaatkan manfaat chia seed untuk kesehatan mereka dan perkembangan janin, sambil menghindari potensi efek samping yang tidak diinginkan.