ASI adalah makanan pertama pada bayi baru lahir hingga berusia 6 bulan. Menurut World Health Organization (WHO), ASI mengandung antibodi dan sel darah putih yang berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh serta membantu proses tumbuh kembang sikecil. Oleh sebab itu, selama menyusui bunda dianjurkan untuk mengonsumsi jenis makanan yang bernutrisi.
Makanan serta minuman yang bunda konsumsi tidak akan berpengaruh terhadap kandungan gizi didalam ASI. Namun, warna serta aroma pada ASI dapat dipengaruhi oleh makanan atau minuman yang bunda konsumsi. Selain memperhatikan jenis makanan dan minuman, bunda juga perlu mengetahui apakah ASI yang diproduksi layak untuk dikonsumsi oleh sikecil atau tidak.
Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat membantu bunda untuk mengetahui jenis ASI yang layak diberikan pada sikecil.
1. Aroma seperti susu sapi
Ciri pada ASI yang layak untuk sikecil umumnya memiliki aroma seperti susu sapi. Namun, sebagian ibu menyusui juga memiliki ASI yang beraroma seperti sabun. Hal ini disebabkan karena kandungan lipase atau enzim yang membantu memecah lemak didalam ASI sangat tinggi.2. ASI berwarna kuning
ASI yang berwarna kuning kental atau disebut dengan kolostrum adalah ciri pada ASI yang berkualitas. Kolostrum merupakan ASI pertama yang diproduksi oleh kelenjar susu dengan kandungan nutrisi sangat tinggi, seperti vitamin, protein dan imunoglobulin yang berperan dalam meningkatkan daya tahan tubuh sikecil.Kolostrum sudah diproduksi sejak memasuki trimester kedua kehamilan dan berlangsung antara 2 hingga 5 hari setelah bayi lahir. Selain kolostrum, ASI yang berwarna kuning juga dapat terjadi ketika bunda mengonsumsi makanan berwarna oranye, seperti ubi, labu dan wortel.
Jika bunda memiliki stok ASI yang dibekukan dan berubah warna menjadi sedikit menguning, bunda tidak perlu khawatir karena warna ASI tersebut masih baik masih baik untuk dikonsumsi oleh sikecil setelah dihangatkan.
3. ASI berwarna putih
Ketika bayi baru lahir berusia sekitar tiga atau empat minggu, tubuh bunda mulai memproduksi ASI matang (ASI matur). Ciri pada warna ASI matang yang bagus akan berubah tergantung kandungan lemak didalamnya.Ketika pertama kali diproduksi, ASI matang berwarna putih bening atau sedikit kebiruan dengan tekstur yang encer. Selain mengalami perubahan pada warna, jumlah protein, lemak dan laktosa pada ASI matur juga akan berubah seiring pertumbuhan sikecil.
4. Warna ASI lainnya
Selain ASI yang berwarna kuning dan putih, pada kondisi tertentu, bunda juga dapat memproduksi ASI dengan warna lain, seperti kehijauan atau merah muda. Seperti yang terlah disebutkan diatas, bahwa makanan atau minuman yang bunda konsumsi dapat mempengaruhi warna ASI. Namun, jika perubahan warna tersebut berasal dari jenis makanan sehat, bunda tidak perlu khawatir karena masih baik untuk dikonsumsi oleh sikecil.5. Memiliki rasa yang manis
ASI yang layak diberikan pada sikecil umumnya akan memiliki rasa yang manis seperti susu sapi. Namun rasa pada ASI cenderung lebih manis dan lembut dari pada susu sapi. Seperti yang telah disebutkan diatas, rasa pada ASI juga dapat dipengaruhi terhadap makanan yang bunda konsumsi.6. Tekstur ASI lebih encer
Ketika pertama kali diproduksi, ASI memiliki tekstur yang kental dan creamy karena lebih banyak mengandung lemak dan laktosa. Seiring berjalannya waktu, tekstur pada ASI yang baik untuk sikecil juga akan berubah menjadi lebih encer.Agar ASI yang bunda produksi memiliki kualitas yang baik dan layak untuk dikonsumsi oleh sikecil, bunda perlu memenuhi asupan mekanan sehat dan bernutrisi, seperti sayuran, buah dan kecang-kacangan. Bunda juga harus bisa mengelola stres sebaik mungkin, karena kondisi tersebut akan sangat berpengaruh terhadap produksi ASI.
