Bunda mungkin merasa khawatir dengan kepala bayi yang belum juga masuk panggul pada minggu-minggu terakhir kehamilan. Terlebih lagi, jika sudah melewati HPL (hari perkiraan lahir). Bunda tidak perlu khawatir, karena ada beberapa cara yang bisa bunda lakukan untuk membantu agar kepala bayi cepat masuk panggul. Apa saja sih bun? Yuk simak informasinya berikut ini.
Selama kehamilan, bayi memposisikan kepalanya menghadap ke atas, sementara kaki di bagian bawah rahim. Pada empat minggu terakhir kehamilan, posisi bayi akan berputar dengan posisi kepala masuk panggul untuk menyiapkan proses persalinan.
Tidak ada waktu pasti kapan kepala bayi mulai masuk panggul. Namun, pada umumnya kepala bayi mulai masuk panggul saat usia kehamilan menginjak 33-36 minggu atau menjelang trimester akhir kehamilan.
Tetapi, ada sebagian ibu hamil yang baru mengalami kondisi ini pada jam-jam akhir menjelang persalinan atau tepat saat persalinan akan tiba.
Ciri bayi masuk panggul
Bayi yang sudah masuk panggul, dapat bunda kenali melalui beberapa tanda berikut ini:
• Posisi perut yang semakin turun
• Pernapasan terasa lebih lega
• Gangguan pencernaan menjadi berkurang
• Frekuensi buang air kecil meningkat
• Nyeri pada area panggul
Cara agar kepala bayi cepat masuk panggul
Ada beberapa upaya yang dapat membantu bunda agar kepala bayi cepat masuk panggul, diantaranya:
1. Melakukan senam hamil
Agar kepala bayi cepat masuk panggul, bunda bisa melakukan senam hamil secara rutin. Pasalnya, beberapa gerakan senam hamil tidak hanyak membuat bayi cepat masuk panggul. Tetapi juga membantu ngarahkan bayi ke area panggul untuk melancarkan proses persalinan.
Senam hamil bisa bunda lakukan sendiri dirumah atau mengikuti kelas senam hamil yang di lakukan bersama teman-teman bunda yang dipimpin oleh instruktur khusus senam hamil.
2. Melakukan gerakan jongkok
Melakukan gerakan jongkok secara rutin dapat membuat otot-otot di sekitar panggul dan kaki bunda menjadi lebih rileks. Hal ini akan membantu membuka jalan lahir dan mendorong bayi masuk ke panggul.
3. Melakukan olahraga ringan
Melakukan olahraga ringan, seperti berjalan santai pada pagi atau sore hari selama 30 sampai 60 menit secara rutin, dapat mengendurkan otot panggul dan membantu proses bayi turun ke panggul.
4. Melakukan gerakan child pose dan gerakan sujud
Gerakan child pose dan gerakan sujud yang dilakukan secara teratur dipercaya dapat membantu melancarkan bayi turun ke panggul. Bunda dapat melakukan gerakan ini setiap hari selama 5 sampai 10 menit.
5. Duduk di atas birthing ball
Duduk di atas birthing ball dengan gerakan mengayun-ayunkan panggul selama kehamilan terbukti mampu memperbaiki posisi bayi yang sungsang dan mendorong bayi agar mendekati jalan lahir.
6. Berkomunikasi dengan bayi
Berkomunikasi dengan si kecil sejak dalam kandungan sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Sebab walaupun belum lahir, bayi sudah mampu mendengarkan sesuatu yang bunda sampaikan. Sehingga memungkinkan terjalin kerja sama yang baik.
Nah bunda, beberapa cara diatas cukup mudah dilakukan bukan untuk membantu kepala bayi masuk panggul? Efektivitas cara tersebut mungkin akan berbeda pada setiap ibu hamil. Oleh karena itu, bunda jangan terlalu khawatir jika beberapa metode mungkin tidak sesuai untuk bunda.
Bayi yang belum masuk panggul bukanlah masalah serius yang perlu dikhawatirkan. Karena, jika sudah melewati HPL tapi bayi belum masuk panggul biasanya dokter akan melakukan tindakan operasi caesar untuk membantu proses persalinan.
