Medikacare

Kutil kelamin apakah berbahaya ? - Medikacare

Kutil kelamin apakah berbahaya ? - Medikacare

Kutil pada umumnya muncul di bagian tubuh yang terbuka. Namun, tidak menutup kemungkinan kutil tumbuh di bagian yang tertutup dan sensitif, seperti kelamin. Lantas, apakah kutil pada kelamin ini berbahaya? Yuk simak jawabannya pada ulasan berikut ini.


Apa itu kutil kelamin?

Kutil kelamin merupakan penyakit kelamin yang ditandai dengan benjolan kecil di daerah kelamin. Kondisi ini disebabkan oleh infeksi virus HPV (human papilloma virus) yang ditularkan melalui hubungan seksual dengan penderitanya, baik melalui vagina, mulut atau dubur.


Kutil kelamin dapat terjadi pada pria maupun wanita. Akan tetapi, kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita. Umumnya, kutil kelamin muncul beberapa bulan atau bertahun-tahun setelah berhubungan intim dengan penderita infeksi HPV.

Penyebab kutil kelamin

Penyakit kutil kelamin disebabkan karena adanya infeksi HPV tertentu. Lebih dari 100 jenis HPV, HPV 6 dan HPV 11 merupakan 90% penyebab kutil kelamin. Sebenarnya, infeksi HPV adalah kondisi yang sangat umum. Bahkan, kebanyakan orang yang telah melakukan hubungan seksual terpapar virus ini.

Menurut Badan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC), diperkirakan sebanyak 340-360 ribu wanita dan pria terkena HPV penyebab kutil kelamin. Namun, tidak semua orang yang terkena virus HPV akan mengalami kutil kelamin, terutama jika sistem kekebalan tubuh anda kuat.

Faktor risiko kutil kelamin

HPV adalah jenis virus yang mudah menular, salah satu penularannya melalui hubungan seksual. American Academy of Dermatology juga melaporkan bahwa setengah dari orang yang berhubungan seksual pasti mengalami jenis infeksi HPV tertentu.

Beberapa faktor risiko lain dari kutil kelamin adalah:

• Aktif secara seksual, terutama tanpa menggunakan kondom.
• Pernah mengalami infeksi menular seksual lainnya, seperti gonore atau klamidia.
• Berhubungan seksual dengan seseorang yang tidak diketahui riwayat seksualnya.
• Memiliki sistem kekebalan tubuh yang terganggu, seperti HIV.

Gejala kutil kelamin

Selain ditemukannya tonjolan pada area kelamin, kutil kelamin dapat disertai dengan rasa nyeri, gatal dan sensasi terbakar. Kutil kelamin pada wanita dapat tumbuh di area kulit yang mengelilingi vagina (vulva), dinding vagina, area antara vagina dan anus (perineum), saluran anus hingga leher rahim. Jika kutil tumbuh pada liang vagina, hal itu bisa menyebabkan keputihan hingga perdarahan.

Sementara, kutil kelamin pada pria tumbuh di bagian ujung atau batang penis, anus dan skrotum. Kutil kelamin dapat memiliki ukuran sangat kecil dan datar, sehingga tidak terlihat. Namun, seseorang yang mengalami gangguan imunitas, kutil dapat berkembang biak dan menyebar ke area sekitarnya.

Pengobatan kutil kelamin

Meski tidak berbahaya, kutil kelamin tetap memerlukan pengobatan, terutama jika timbul rasa gatal, nyeri dan sensasi terbakar. Tidak hanya membantu mengatasi kutil, pengobatan ini juga bertujuan untuk mencegah penyebaran infeksi virus.

Berikut beberapa jenis pengobatan yang dapat dilakukan:

• Pengobatan laser. Dilakukan dengan menghancurkan kutil kelamin menggunakan laser.
• Krioterapi. Dilakukan dengan pembekuan kutil kelamin menggunakan nitrogen cair.
• Electrodesiccation. Dilakukan dengan menghancurkan kutil kelamin menggunakan arus listrik.
• Bedah. Dilakukan dengan pembedahan dan pemotongan kutil kelamin.

Komplikasi kutil kelamin

Kutil kelamin yang bersifat ringan, biasanya akan sembuh dengan sendirinya. Tetapi, jika menimbulkan gejala yang tidak nyaman dan tidak segera diatasi, kutil kelamin dapat menimbulkan komplikasi, seperti:

• Kenker vulva
• Kanker penis
• Kanker tenggorokan
• Kanker kerongkongan
• Kanker anus

Pencegahan kutil kelamin

Ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah terjadinya kutil kelamin, di antaranya:

• Menghindari berhubungan seksual dengan seseorang yang mengidap kutil kelamin.
• Menggunakan kondom saat berhubungan seksual.
• Menghindari aktivitas seks oral, terutama dengan pengidap kutil kelamin.
• Mendapatkan vaksin HPV pada usia 11-12 tahun.

Hingga saat ini tidak ada pengobatan khusus untuk infeksi HPV. Namun seiring berjalannya waktu, sistem kekebalan tubuh dapat melawan virus tersebut. Jika anda mengalami kutil kelamin dan menimbulkan gejala seperti yang telah disebutkan di atas, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan dengan dokter agar diberikan pengobatan untuk mengatasi kutil kelamin.

Artikel Lain

Ikan Gabus Bisa Mempercepat Penyembuhan Luka ? - Medikacare
Ikan Gabus Bisa Mempercepat Penyembuhan Luka ? - Medikacare
Ikan Gabus Si Pemakan Segala dan dapat bernafas di Udara - Medikacare
Ikan Gabus Si Pemakan Segala dan dapat bernafas di Udara - Medikacare
Cara mengatasi hemoroid - Medikacare
Cara mengatasi hemoroid - Medikacare
Cara mengatasi infeksi luka pasca operasi caesar - Medikacare
Cara mengatasi infeksi luka pasca operasi caesar - Medikacare
No comments yet. Be the first to comment!

Format: JPG, PNG, GIF. Maksimal 2MB