Setiap orang tua pasti merasa khawatir ketika bayinya jatuh dari tempat tidur. Jika hal tersebut terjadi pada si kecil, bunda tidak perlu panik dan segera lakukan pertolongan pertama sebelum membawanya ke dokter. Lantas, bagaimana pertolongan yang harus dilakukan ketika bayi jatuh dari tempat tidur? Simak informasinya pada ulasan berikut ini.
Sudah tidak heran jika bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan sering terjatuh ketika berdiri, merangkak, bermain, atau berada di atas tempat tidur. Tentunya, hal tersebut dapat membuat si kecil menjadi terluka, memar atau keseleo.
Pertolongan ketika bayi jatuh dari tempat tidur
Hal yang sering dipertanyakan oleh orang tua saat bayinya terjatuh dari tempat tidur adalah seberapa besar efek benturan yang alami si kecil dan apakah ia harus segera dibawa ke rumah sakit atau tidak. Efek bayi jatuh dari tempat tidur mungkin membuatnya cedera atau menangis karena terkejut. Meski begitu, bunda harus tetap tenang saat menolongnya.Berikut ini adalah hal-hal yang harus bunda lakukan ketika bayi jatuh dari tempat tidur:
1. Tenangkan dan alihkan perhatian si kecil
Jika setelah jatuh tidak ditemukan memar atau luka ditubuhnya, cobalah untuk menenangkan dan menghibur si kecil. Terjatuh dari tempat tidur tentu membuatnya merasa takut dan terkejut. Sambil menghiburnya, periksa kembali bagian tubuh si kecil untuk memastikan bahwa ia tidak mengalami cedera.2. Obati luka si kecil
Jika terdapat luka setelah bayi jatuh, segera obati luka tersebut. Sebelum itu, jangan lupa untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Kemudian, lanjutkan dengan membersihkan kotoran dan darah pada luka si kecil.Baca juga artikel Medikacare lainnya : Tips aman membawa bayi keluar rumah - Medikacare
Jika perdarahan tak kunjung berhenti, tekan kasa dengan sedikit kuat selama 5 menit. Setelah itu, oleskan antibiotik untuk mencegah infeksi. Jangan lupa untuk mengganti perban setiap hari agar luka tetap kering dan lekas sembuh.
3. Berikan kompres dingin
Jika bagian kepala atau tubuh si kecil membengkak, kompres bagian tersebut menggunakan es batu yang dibungkus kain bersih. Suhu dingin dapat mengurangi pembengkakan dan membantu meredakan nyeri pada luka.4. Pantau kondisi si kecil
Setelah bayi terjatuh, kondisinya harus selalu dipantau selama 24 jam kedepan. Apabila setelah jatuh si kecil menangis, tetapi kemudian bisa beraktivitas kembali, kemungkinan besar kondisinya tidak cukup serius.Tips mencegah bayi jatuh dari tempat tidur
Berikut ini adalah beberapa upaya yang bisa bunda lakukan untuk mencegah si kecil jatuh dari tempat tidur:• Jangan membiarkannya sendirian di mana pun tanpa pengawasan orang dewasa.
• Ketika sedang menggendong, perhatikan posisi kaki bunda karena bayi bisa saja terjatuh ketika digendong, misalnya karena bunda terpeleset.
• Usahakan untuk menggunakan tempat tidur yang dirancang khusus untuk bayi.
• Pilih jenis kasur yang aman dan nyaman untuk bayi.
• Jangan menaruh mainan di atas kasur bayi.
• Pastikan peralatan atau mainan yang ada disekitarnya aman dan tidak berisiko membuatnya terluka.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : Hal sepele yang ternyata berbahaya bagi bayi - Medikacare
Hal yang perlu diwaspadai setelah bayi terjatuh
Bunda perlu waspada jika setelah bayi terjatuh, muncul beberapa gejala berikut:• Tidak sadarkan diri atau pingsan
• Muntah
• Kejang-kejang
• Kesulitan bernapas
• Memar yang luas di beberapa bagian tubuh
• Terdapat luka terbuka atau patah tulang
• Perdarahan dari hidung, mulut, atau telinga
Jika setelah jatuh atau dalam kurun waktu 24 jam si kecil menunjukkan beberapa gejala di atas, sebaiknya segera bawa ia ke rumah sakit atau klinik terdekat untuk mendapatkan penanganan dari dokter. Dikarenakan, gejala di atas dapat menandakan cedera yang di alami oleh si kecil cukup berat dan membutuhkan perawatan medis.