Medikacare

Tips cara melatih keseimbangan pada anak - Medikacare

Tips cara melatih keseimbangan pada anak - Medikacare

Melatih keseimbangan pada anak adalah hal penting dalam rangka membantu proses perkembangan motorik bayi. Mengasah kemampuan motorik memang penting, tetapi bunda tidak boleh melupakan cara melatih keseimbangan tubuh si kecil. Yuk, ajak si kecil mencoba beberapa latihan berikut ini agar keseimbangan tubuhnya semakin baik.


Pada dasarnya, keseimbangan merupakan kemampuan dalam mengatur posisi tubuh agar teatp stabil keseimbangan tubuh perlu terus dilatih untuk menguatkan core, mengasah konsentrasi, menguatkan otot, dan proses sensori tubuh bayi agar perkembangan motoriknya lebih optimal.

Dengan keseimbangan yang baik, maka tubuh anak bisa berfungsi dengan efektif di segala sisi, bergerak lebih lentur, dan tidak mudah cedera saat beraktivitas atau berolahraga. Anak di bawah usia 3 tahun belum memiliki keseimbangan tubuh yang baik. Karenanya, ketika ia berjalan atau berlari mereka sering terjatuh.

Baca juga artikel Medikacare lainnya : Cara menstimulasi kecerdasan sikecil - Medikacare


Cara melatih keseimbangan tubuh si kecil

Agar pergerakannya semakin optimal, berikut beberapa cara melatih keseimbangan tubuh si kecil yang bisa bunda lakukan di rumah:

1. Berdiri dengan satu kaki

Meski terlihat sederhana, cara melatih keseimbangan yang satu ini tidak semua anak langsung bisa melakukannya. Sebagai tahap awal, sebaiknya lakukan latihan ini di dekat dinding agar si kecil bisa berpegangan.

Setelah terbiasa, tantang si kecil secara bertahap untuk menjauhi dinding hingga akhirnya ia tidak perlu berpegangan. Alternatif lainnya, bunda bisa meminta si kecil berdiri dengan satu kaki di lantai dan satu kaki lainnya di atas kursi pendek. Setelah terbiasa, bunda bisa mengganti kursi tersebut dengan bola.

2. Berjinjit

Berjalan jinjit bisa menguatkan otot kaki yang berperan penting ketika anak berlari atau melompat, serta melatih koordinasi antara mata dengan kakinya. Sebuah penelitian yang dipublikasikan pada BMC Musculoskeletal Disorders membuktikan bahwa anak yang berlatih jalan jinjit memiliki risiko lebih rendah untuk mengalami nyeri sendi saat remaja.

Baca juga artikel Medikacare lainnya : Cara Stimulasi agar anak dapat berdiri - Medikacare


Agar lebih menyenangkan, bunda bisa menggunakan balok sepanjang 1 meter dengan lebar seukuran kaki si kecil. Kemudian, tuntunlah si kecil untuk melewati balok tersebut. Setelah itu, bunda bisa melepasnya secara perlahan agar si kecil belajar menyeimbangkan langkah kakinya.

3. Baby gym ball

Gym ball tidak hanya digunakan oleh orang dewasa, tetapi juga anak-anak. Kegiatan ini mampu melatih keseimbangan tubuh dan fleksibilitas tubuh si kecil. Hal ini sangatlah penting, terutama saat mempersiapkan tubuh anak untuk berdiri, melompat, dan berlari dengan sikap yang sempurna.

Tidak hanya itu, gerakan gym ball untuk anak mampu memperkuat otot perut dan punggung. Alhasil, si kecil akan terbiasa untuk melakukan gerakan berlari atau melompat. Pastikan ukuran gym ball tersebut sesuai dengan si kecil, sehingga ia bisa mengatur posisinya dengan nyaman.

4. Menari

Melatih anak menari ternyata tidak hanya sekedar untuk bersenang-senang. Dengan menari, anak akan belajar mengoordinasikan mata, telinga, tangan, kaki, dan pinggul mereka untuk menyelaraskannya dengan irama musik. Bunda bisa menciptakan gerakan-gerakan sederhana agar si kceil bisa mengikutinya.

5. Loncat batu

Batu pijakan di halaman rumah juga bisa menjadi sarana latihan anak. Bunda bisa menantang si kecil untuk berpindah ke setiap pijakan tanpa menyentuh tanah. Latihan keseimbangan anak ini juga bisa bunda lakukan di dalam rumah dengan bantuan lembaran kardus, namun pastikan permukaan lantai aman dan tidak licin.

Baca juga artikel Medikacare lainnya : Mengenali perkembangan pada anak dibawah usia 2 tahun - Medikacare


Jadikan latihan keseimbangan tubuh anak sebagai aktivitas yang menyenangkan agar ia tidak bosan melakukannya. Ingatlah bahwa setiap anak memiliki tingkat perkembangan yang berbeda-beda, jadi bunda tidak perlu khawatir jika si kecil belum bisa menyeimbangkan tubuhnya dengan baik.

Artikel Lain

10 Makanan yang menunjang kecerdasan Bayi - Medikacare
10 Makanan yang menunjang kecerdasan Bayi - Medikacare
Kebiasaan yang membuat anak terlambat bicara - Medikacare
Kebiasaan yang membuat anak terlambat bicara - Medikacare
Mengenali perkembangan pada anak dibawah usia 2 tahun - Medikacare
Mengenali perkembangan pada anak dibawah usia 2 tahun - Medikacare
MPASI - Medikacare
MPASI - Medikacare
No comments yet. Be the first to comment!

Format: JPG, PNG, GIF. Maksimal 2MB