Manfaat jambu biji untuk ibu hamil cukup melimpah. Buah yang terasa renyah ketika digigit ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh, hingga mencegah cacat lahir pada bayi. Untuk lebih jelasnya, yuk simak artikel Medikacare berikut ini.
Jambu biji merupakan salah satu buah yang dapat memberikan beragam manfaat bagi ibu hamil. Buah ini juga diketahui dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Pasalnya, jambu biji mengandung vitamin C yang berperan sebagai antioksidan untuk melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Kandungan Nutrisi Jambu Biji
Dalam 100 gram jambu biji, terkandung sekitar 87 mg vitamin C. Jumlah ini mampu mencukupi kebutuhan vitamin C harian ibu hamil yang disarankan, yaitu 80-85 mg per hari. Selain vitamin C, jambu biji mengandung beragam nutrisi lain yang dibutuhkan selama masa kehamilan, seperti:a. Serat
b. Karbohidrat
c. Kalsium
d. Natrium
e. Kalium
f. Fosfor
g. Seng
h. Tembaga
i. Beta karoten
j. Vitamin B1, B2, B3, dan B9
Banyaknya nutrisi yang terkandung dalam jambu biji, maka tidak heran jika buah ini memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, terutama bagi perkembangan janin.
Ragam manfaat jambu biji untuk ibu hamil
Berikut ini adalah sejumlah manfaat jambu biji untuk ibu hamil dan janin:1. Mengoptimalkan Penyerapan Zat Besi
Selain menjaga daya tahan tubuh, vitamin C yang terkandung dalam jambu biji dapat mengoptimalkan proses penyerapan zat besi di dalam tubuh ibu hamil. Zat besi diketahui memiliki peran penting dalam membantu menyalurkan oksigen ke janin.Perlu Bunda ketahui, jumlah zat besi yang dibutuhkan selama kehamilan bertambah menjadi 2 kali lipat. Jika kekurangan zat besi, Bunda berisiko mengalami anemia yang bisa membuat Bunda merasa pusing dan kelelahan.
2. Mencegah Cacat Lahir pada Bayi
Vitamin B9 atau asam folat yang terkandung dalam jambu biji memiliki banyak manfaat bagi ibu hamil dan janin. Ini karena asam folat berperan penting dalam proses pembentukan, perbaikan, dan fungsi DNA yang dapat mempengaruhi pertumbuhan plasenta dan perkembangan janin.Kebutuhan nutrisi vitamin B9 atau asam folat yang tercukupi selama kehamilan dapat mengurangi risiko terjadinya kecacatan pada otak dan saraf bayi, seperti spina bifida dan anensefali.
3. Mengatasi Masalah Pencernaan
Masalah pencernaan merupakan hal yang umum terjadi pada ibu hamil. Meski demikian, kondisi ini tentu bisa membuat Bunda merasa tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari. Serat yang terkandung dalam jambu biji dapat membantu meringankan masalah pencernaan yang Bunda alami, seperti diare, sembelit, dan naiknya asam lambung.4. Mengurangi Tekanan Darah Tinggi
Beberapa ibu hamil berisiko tinggi mengalami preeklamsia, yakni komplikasi kehamilan yang ditandai dengan tekanan darah tinggi. Jambu bisa Bunda manfaatkan untuk menurunkan risiko terjadinya preeklamsia.Terdapat sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa rutin mengonsumsi jambu biji setiap hari dapat menurunkan tekanan darah pada orang yang mengalami tekanan darah tinggi, termasuk ibu hamil.
5. Mendukung Pembentukan Organ Tubuh Janin
Kandungan tembaga di dalam jambu biji dapat meningkatkan produksi sel darah merah guna mencukupi kebutuhan oksigen dan nutrisi janin. Selain itu, mineral ini dapat mendukung proses pembentukan jantung, pembuluh darah, serta sistem kerangka dan saraf janin.Jambu biji tidak hanya bermanfaat untuk mengatasi masalah kesehatan yang umum dialami oleh ibu hamil, tetapi juga dapat mendukung perkembangan janin. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Bunda disarankan memasukkan jambu biji ke setiap menu makanan harian.
Bunda bisa menyajikan jambu biji dengan cara memakan langsung atau meminumnya sebagai jus. Pastikan Bunda sudah mencuci bersih dan mengupas kulit jambu biji sebelum mengonsumsinya untuk menghindari bakteri yang menempel pada kulit buah.
Selain dari jambu biji, Bunda perlu memenuhi kebutuhan nutrisi dari berbagai makanan sehat lainnya untuk mendukung perkembangan janin. Bunda juga bisa berkonsultasi ke dokter kandungan untuk menentukan rekomendasi makanan yang baik dikonsumsi selama hamil.
